KARAWANG (BERITA DAERAH) — Konfederasi Serikat Pekerja Serluruh Indonesia (KSPSI) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-46 dan Hari Pekerja Seluruh Indonesia (HARPEKINDO) pada Rabu tanggal 20 Februari 2019. Sehari kemudian atau Kamis tanggal 21 Februari 2019, Presiden KSPSI, Bapak Andi Gani Nena Wea, bersama rombongan dari Jakarta didampingi sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Pusat KSPSI, Pengurus PP FSP KEP SPSI, dan PC SP KEP SPSI Kabupaten Karawang berkunjung Ke Karawang, Jawa Barat.
Selain beramah tamah dengan Pengurus PC SP KEP SPSI Karawang dan Brigade Karawang, kunjungan tersebut sekaligus menjalankan Ziarah ke Makam Mantan Ketua DPP Konfederasi SPSI Bapak Jacob Nuwa Wea di Pemakaman Sandiego Hills. Jacob Nuwa Wea juga mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (2001-2004).
Almarhum Bapak Jacob Nuna Wea selaku Pembina SPSI sekaligus Orang Tua Kandung dari Presiden KSPSI, Bapak Andi Gani Nena Wea, telah berjasa untuk memajukan Organisasi Serikat Pekerja di Seluruh Indonesia. Kunjungan yang dihadiri Pengurus Dewan Pimpinan Pusat KSPSI ini sekaligus untuk mengenang para pahlawan sekaligus Aktivis Buruh Indonesia.
Profil Jacob Nuwa Wea Drs. Jacob Nuwa Wea, lahir di Kotakeo, Nagekeo, Nusa Tenggara Timur, pada tanggal 14 April 1944. Beliau meninggal di Penang, Malaysia, pada tanggal 9 April 2016 pada umur 71 tahun. Beliau merupakan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Kabinet Gotong Royong. Lulusan Akademi Ilmu Perburuhan Jakarta tahun 1978 ini juga adalah pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Minatnya terhadap persoalan tenaga kerja lah yang membuat Jacob kemudian memutuskan untuk masuk ke Akademi Ilmu Perburuhan Jakarta pada tahun 1978. Setelah sebelumnya menamatkan sekolah rakyat di Flores, SMP di Ende, dan SPMA di Mataram. Jacob mengaku tak berpendidikan tinggi namun kaya pengalaman berorganisasi dan LSM. Dia tetap menjalankan aktivitas politiknya dan menyalurkan aspirasi politiknya lewat Partai Nasional Indonesia. Jacob sebenarnya tidak pernah bercita-cita menjabat pejabat tinggi ini, namun ketika melihat nasib para buruh pekerja yang teraniaya dan jauh dari kata makmur, hatinya mulai tergerak untuk turut memperjuangkan nasib para buruh pekerja tersebut. Sebagai mantan Ketua DPP Konfederasi SPSI Jacob merasa terpanggil untuk bersuara keras atas nama pekerja. Dia pernah memimpin buruh untuk berunjuk rasa ketika mereka merasa hak-haknya sebagai pekerja diinjak-injak pengusaha.
Dari aktivitasnya di SPSI ditambah lagi keanggotaannya dalam jajaran DPP PDI-P inilah yang mengantarkan Jacob sebagai anggota DPR. Hingga akhirnya mantan Wakil Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta ini dipercaya Presiden Megawati Sukarnoputri untuk menduduki kursi menteri. Menjadi seorang menteri, tidak lantas membuat bekas anggota Departemen Buruh Tani dan Nelayan di PDI-P ini menjadi sombong. Dia tetap dikenal di kalangannya sebagai pribadi yang low profile. Ada tiga hal yang ingin dicapai oleh Jacob yaitu meningkatkan kesejahteraan pekerja dan keluarganya, menegakkan supremasi hukum dengan memperjuangkan dua rancangan UU Pembinaan dan Perlindungan Ketenagakerjaan, serta Rancangan UU Penyelesaian Perselisihan Industrial. Soal transmigrasi dan pengungsi yang kini menjadi lahan garapannya, dia berpendapat, pengungsi akan dipulangkan ke daerah asal.
A. Riwayat Pendidikan 1. Sekolah Rakyat di Flores 2. Sekolah Menengah Pertama di Ende 3. Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA) Mataram 4. Akademi Ilmu Perburuhan Jakarta (1978)
B. Pengalaman Kerja 1. Karyawan PT Indomilk 2. Manajer Umum dan Personalia PT Cipta Panel Utama dan PT Bumi Mandiri Puspatama 3. Wakil Presiden Direktur PT Lor Iuto Sereve 4. Anggota Komisi VI DPR RI periode (1999-2004) 5. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (2001-2004)
C. Riwayat Organisasi 1. Ketua Cabang PNI Pasar Rebo, Jakarta Timur (1971) 2. Wakil Ketua DPC PDI Jakarta Timur (1981-1988) 3. Wakil Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta 4. Anggota Panitia Penyelesaian Perselisihan Perburuhan Pusat (P4P) 5. Ketua DPP Konfederasi SPSI. Setelah ziarah, Bapak Andi Gani melakukan ramah dengan Satuan Brigade Karawang. Bapak Andi Gani mengharapkan agar semoga buruh indonesia semakin kuat, militan dan visioner.
( Sumber berita: Media/reaksi/spkep SPSI/krw dan https://id.wikipedia.org/wiki/Jacob_Nuwa_Wea )
