Pelatihan Pekerja Muda (Youth Training) bagi Anggota SPKEP SPSI

by -171 Views

KEPTV NewsSPKEP-SPSI.org, Jakarta – IndustriALL South East Asia MNC Union Building Project dan afiliasi IndustriALL Global Union menyelenggarakan Pelatihan Pekerja Muda (Youth Training), pada tanggal 18-19 Agustus 2022 bertempat di Hotel Gren Alia Prapatan Jakarta.

Pelatihan 2 hari ini  bertujuan untuk memperkuat afiliasi IndustriALL dan Serikat Pekerja/Buruh mengenai isu-isu ketenagakerjaan bagi para pekerja muda.

Latar Belakang 

Pekerja Muda merupakan salah satu elemen penting dalam gerakan serikat buruh. Keberadaan Pekerja muda di Indonesia menempati setengah dari total penduduk Indonesia (Statistik 2018). Pekerja muda adalah mereka yang berusia dalam rentang waktu 15-35 tahun. Mereka tersebar dalam pasar kerja dan menjadi kelompok yang paling rentan terhadap resiko bahaya di tempat kerja. 

Di dalam pasar kerja, pekerja muda berada baik di sektor formal dan informal. Di sektor informal, para pekerja muda berada di sektor Perdagangan, Makanan dan Minuman, Konstruksi, Pertanian, sektor informal di ketahui lebih banyak menyerap tenaga kerja. Dalam konteks Kesehatan Keselamatan Kerja, Pekerja muda memiliki tingkat kecelakaan yang lebih tinggi dibandingkan pekerja dewasa. Data di Eropa menyebutkan, insiden kecelakaan non fatal di tempat kerja 40 persen lebih tinggi di antara pekerja muda berusia antara 18-24 tahun dibandingkan pekerja dewasa.(EU-OSHA, 2007).  

Di AS, resiko yang dihadapi pekerja muda yang berusia 15-24 tahun untuk mengalami kecelakaan kerja non fatal adalah 2 kali lebih tinggi dibandingkan pekerja yang beruia 25 tahun ke atas (CDC,2010). Pekerja muda dianggap lebih rentan terhadap bahaya dari bahan kimia dan zat berbahaya kainnya karena mereka masih berkembang. Walaupun angka Penyakit Akibat Kerja rendah di kalangan pekerja muda, ini terlebih dikarenakan PAK biasanya muncuk setelah terjadi nya paparan kumulatif dalam periode tertentu. Biaya ekonomi terhadap kecelakaan dan PAK Pekerja Muda dianggap lebih besar. Mereka yang cedera dan luka parah di awal kehidupan pekerja muda dan mendapat gangguan jangka panjang, dapat berhenti menjadi masyarakat aktif dan tidak dapat memanfaatkan Pendidikan dan pelatihan yang telah di terima.  

Untuk itu pelatihan K3 Bagi Pekerja Muda menjadi penting dan perlu sebagai upaya untuk memberikan ruang dan kesempatan bagi pekerja muda sebagai penerus gerakan serikat buruh di masa depan.

Tujuan: 

  1. Memberikan pemahaman  mengenai prinsip-prinsip kesehatan dan keselamatan kerja bagi pekerja muda. 
  2. Memberikan pemahaman terhadap pekerja muda dalam pengambilan keputusan di organisasi baik tingkat unit kerja dan federasi serta meningkatkan lebih banyak lagi partisipasi pekerja muda dalam serikat pekerja. 
  3. Pekerja muda mampu memperjuangkan perlindungan maternitas dan kesehatan keselamatan kerja di tempat kerja.