Pimpinan Pusat FSP KEP SPSI Gelar Training Organizer untuk Sektor Pertambangan Batubara di Sumatera Selatan

by -47 Views

KEPTV – Prabumulih, 12-13 Februari 2025 – Pimpinan Pusat FSP KEP SPSI mengadakan pelatihan khusus bertajuk “Training Organizer” bagi sektor pertambangan batubara di wilayah Sumatera Selatan. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Hotel Fave Prabumulih dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai serikat pekerja di sektor tersebut.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan para pengurus serikat pekerja dalam mengorganisir dan memperjuangkan hak-hak pekerja di industri pertambangan batubara. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam memperkuat posisi serikat pekerja di tengah tantangan industri khususnya sektor pertambangan yang semakin kompleks.

Dalam sambutannya, salah satu perwakilan dari Pimpinan Pusat FSP KEP SPSI menyatakan, “Kami berharap melalui pelatihan ini, para peserta dapat lebih memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai pengurus serikat pekerja. Selain itu, para peserta diharapkan mampu juga mendorong kesadaran pekerja untuk berserikat dan memahami hak-haknya sebagai pekerja sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik.”

Selama dua hari pelatihan, peserta akan mendapatkan materi tentang teknik organiser, strategi negosiasi, serta manajemen konflik, yang dipandu oleh para ahli dan praktisi di bidangnya.

Dalam pelatihan tersebut juga tercipta diskusi interaktif membahas permasalahan-permasalahan yang dialami pekerja dan isu-isu terkini yang dihadapi oleh pekerja di sektor pertambangan.

Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan pengurus serikat pekerja yang lebih kompeten dan siap menghadapi berbagai tantangan di lapangan, serta memperkuat solidaritas di antara anggota serikat pekerja di sektor batubara. Dengan demikian, perjuangan untuk keadilan dan kesejahteraan pekerja dapat terus berlanjut. (PJR)