“Andi Gani Turun Gunung di Bekasi: Siap Pimpin Langsung Aksi Besar Bela 280 Pekerja Multistrada”

by -46 Views

KEPTV | Bekasi, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) sekaligus Penasihat Kapolri, Andi Gani Nena Wea, S.H., M.H., melakukan kunjungan penting ke Serikat Pekerja PT Hankook Tire Indonesia, Jumat malam (31/10/2025), di Delta Silicon 5 Industrial Park, Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Kedatangan Andi Gani pada pukul 20.55 WIB disambut antusias oleh jajaran Pimpinan Cabang, Pimpinan Daerah, dan Pimpinan Unit Kerja SP KEP SPSI PT Hankook Tire Indonesia, serta ratusan anggota yang telah menanti sejak sore hari.

Kunjungan tersebut mendapat sorotan publik karena bertepatan dengan mencuatnya kasus PHK sepihak terhadap 280 pekerja PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA)—isu besar yang tengah mengguncang dunia perburuhan di Bekasi.

Turun Langsung Usai dari Istana Negara

Meski sempat tertunda karena harus memenuhi panggilan dari Istana Negara, Andi Gani tetap menyempatkan diri untuk hadir di tengah para buruh. Ia datang bersama staf DPP KSPSI dan langsung memimpin konsolidasi bersama pengurus serikat pekerja.

Hadir pula dalam pertemuan tersebut Ketua PUK SP KEP SPSI PT Multistrada Arah Sarana, Guntoro, serta sejumlah perwakilan buruh yang tengah memperjuangkan nasib 280 pekerja terdampak PHK.

“Satu Tersakiti, Semua Merasakan Sakit”

Dalam sambutannya, Andi Gani Nena Wea menyampaikan pesan tegas mengenai kasus PHK di PT Multistrada. Ia mengecam keras tindakan manajemen dan menegaskan kesiapannya memimpin langsung aksi unjuk rasa pada 3 November 2025 di Bekasi.

“Ini perjuangan kita bersama. Jangan ragu untuk berdiri tegak membela sesama pekerja. Satu tersakiti, semua merasakan sakit!
Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI.

Ia juga menginstruksikan seluruh PUK, PC, dan PD FSP KEP SPSI untuk memaksimalkan solidaritas dan memastikan aksi berjalan serentak, damai, namun tegas dalam menyuarakan keadilan.

Apresiasi dari Lapangan

Ketua PUK SP KEP SPSI PT Hankook Tire Indonesia menyampaikan apresiasi mendalam atas kehadiran Presiden KSPSI, yang dinilai sebagai bentuk nyata kepemimpinan buruh di lapangan, bukan sekadar simbolik.

“Kami berterima kasih atas perhatian dan waktu yang diberikan di tengah padatnya agenda nasional. Semoga beliau selalu diberi kesehatan dan kekuatan dalam memimpin gerakan pekerja di Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Agus Koswara, Ketua PD FSP KEP SPSI Provinsi Jawa Barat, juga memberikan apresiasi atas dukungan dan perhatian yang diberikan KSPSI terhadap anggota di wilayah Jawa Barat. Ia turut menyampaikan laporan kondisi ketenagakerjaan terkini, termasuk situasi kritis di Bekasi.

Ketua PUK SP KEP SPSI PT Multistrada, Guntoro, bahkan tak kuasa menyembunyikan rasa haru.

“Tidak pernah terbayang aksi kami akan dihadiri langsung oleh Presiden KSPSI. Ini bukti nyata bahwa beliau peduli. Kami sangat berterima kasih. Dukungan dari kawan-kawan Hankook menjadi kekuatan tambahan bagi kami menghadapi Senin nanti,” katanya.

Bukti Nyata Solidaritas Buruh Bekasi

Ketua PC FSP KEP SPSI Kabupaten/Kota Bekasi, Moh. Yusuf, menegaskan bahwa kehadiran Presiden KSPSI menjadi pemantik semangat perjuangan bagi buruh Bekasi. Ia mengajak seluruh anggota untuk menjaga nama baik organisasi dan tetap solid dalam setiap langkah perjuangan.

Acara yang berlangsung selama lebih dari satu jam ini ditutup dengan penyerahan bantuan inventaris organisasi kepada PUK SP KEP SPSI PT Hankook Tire Indonesia, sebagai bentuk penguatan kelembagaan serikat pekerja di tingkat perusahaan.

Menuju Aksi Besar 3–7 November 2025

Kunjungan malam ini menjadi tanda bahwa solidaritas buruh Bekasi masih hidup dan semakin menguat.
Andi Gani menegaskan, perjuangan belum berakhir.

“Kita akan buktikan di lapangan, bahwa buruh Bekasi tidak pernah mundur ketika keadilan diinjak-injak,” tutupnya.

Aksi besar yang dijadwalkan pada 3–7 November 2025 disebut akan menjadi puncak gelombang solidaritas nasional untuk menolak PHK sepihak dan menuntut keadilan bagi 280 pekerja PT Multistrada.

“Solidaritas Buruh Bekasi – Satu Komando, Satu Perjuangan, Satu Tujuan: LAWAN KETIDAKADILAN!”