KEPTV, Bekasi, Dalam peringatan HUT SPSI ke-52 dan HUT HARPEKINDO 2025 yang berlangsung di Sekretariat DPC K-SPSI Bekasi, R Abdullah, Pendiri SPSI Kota/Kabupaten Bekasi, menggarisbawahi pentingnya pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam hubungan industrial antara pemerintah, manajemen, dan karyawan. Acara ini diadakan di Jalan Rawa Tembaga, Margajaya, Bekasi Selatan.
Aktualisasi Nilai Pancasila
R Abdullah menekankan perlunya aktualisasi nilai-nilai Pancasila untuk mencapai hubungan industrial yang harmonis, dinamis, berkeadilan, dan berkelanjutan. Ia mengungkapkan, “Hubungan Industrial Pancasila atau HIP memiliki pesan pokok yaitu gotong royong.” Dalam sambutannya, ia juga berharap adanya alokasi anggaran dalam APBD Tahun 2025 untuk sosialisasi Hubungan Industrial Pancasila.
Menghormati Para Pejuang SPSI
Selama acara, R Abdullah mengajak seluruh peserta untuk membacakan surat Al-Fatihah sebagai penghormatan kepada para pejuang dan perintis berdirinya SPSI di Bekasi. Ia berbagi pengalamannya sebagai tokoh buruh Indonesia yang sering mendapat pertanyaan tentang demokrasi bagi pekerja di tanah air. “Di Indonesia, seluruh buruh berserikat dalam wadah SPSI, guru dalam PGRI, dan ASN dalam KORPRI,” jelasnya.
Kehadiran Tokoh dan Pejabat
Acara ini dihadiri oleh Presiden K-SPSI Andi Gani Nenawea, yang dijadwalkan memotong tumpeng setelah pelaksanaan Sholat Jumat. Juga hadir adalah Kuswara, mewakili Ketua DPD K-SPSI Provinsi Jawa Barat; Zarkasih, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi; Farid Elhakamy, Ketua Apindo Kota Bekasi; Fauzan, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Bekasi; serta perwakilan pimpinan perusahaan dan pimpinan serikat pekerja dari Kota dan Kabupaten Bekasi.
Program Pemkot Bekasi
Ahmad Zarkasih, Kepala Disnaker Kota Bekasi, menyampaikan program-program dari Pemkot Bekasi, termasuk program 100 hari Walikota/Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe (RIDHO). Ia berharap serikat pekerja dapat berperan dalam menjembatani kepentingan pekerja dan pengusaha. “Hubungan industrial yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, ditutup dengan yel-yel Kota Bekasi, Kaya Selamanya,” tuturnya.
Ucapan Terima Kasih
Fajar Winarno, mewakili panitia HUT SPSI ke-52 dan HUT HARPEKINDO 2025, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi sehingga acara dapat berlangsung lancar. Ia juga menambahkan bahwa Gedung SPSI Bekasi telah melahirkan banyak tokoh Bekasi dan tokoh nasional yang berpengaruh.
Acara ini menjadi momen refleksi dan harapan untuk memperkuat hubungan industrial yang berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila, demi kesejahteraan semua pihak yang terlibat.
