Jakarta, WWW.SPKEP-SPSI.ORG – FSP KEP SPSI Kota Tangerang punya cara berbeda untuk memeriahkan Hari Buruh Internasional atau May Day, salah satunya menggelar teatrikal bertajuk ‘penguasa tidak berkuasa’ di kawasan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2019).
Kalangan buruh menilai, pemerintah selaku penguasa negeri, justru tidak memiliki kekuasaan karena telah dikuasai oleh pengusaha.
“Kita berada di sini mengkritisi wajah penguasa. Hari ini kita dihadapkan dengan kenyataan di mana kelas buruh mengalami penderitaan dan perihnya kehidupan. Listrik selalu naik, BBM naik, harga kebutuhan pokok terus naik,” ujar salah satu koordinator SPSI Kota Tangerang, di atas mobil komando.
“Inilah potret, dimana penguasa sudah dikendalikan oleh pengusaha. Kalau kita hanya diam saja, maka nikmatilah sebuah kehancuran. Maka dari itu, kita harus hancurkan rezim yang pro pengusaha,” tambahnya.
Dalam aksi teatrikal itu, nampak dua orang yang mengalungkan papan nama dengan tulisan ‘buruh pabrik’ dan ‘kaum miskin kota’, menarik boneka yang diberi nama ‘penguasa tidak berkuasa’. Di samping boneka itu, terlihat dua orang pengusaha yang memberikan sejumlah uang kepada si boneka selaku penguasa atau pemerintah.
Selain aksi teatrikal massa juga terlihat berjoget bersama mengikuti alunan musik perjuangan buruh. Sebagian, terlihat duduk-duduk santai di pinggir trotoar.
Sementara itu, polisi terlihat tetap siaga melakukan pengamanan bersama TNI dan Satpol PP DKI Jakarta, di lokasi. Pagar berduri, di pasang di depan Jalan Medan Merdeka Barat menuju ke Istana Merdeka. (CP/BS)