KEPTV | Kota Tangerang 24 April 2025 – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh pada 1 Mei, Aliansi Komite Aksi Buruh Tangerang Bergerak (KABUT Bergerak)mulai menggelar aksi pra-kondisi di sejumlah titik strategis. Di bawah tema besar “Hari Buruh adalah Perlawanan, Bukan Perayaan”, massa aksi menyerukan perlawanan terhadap berbagai kebijakan pemerintah yang dianggap menindas kaum pekerja.
Aksi pra-kondisi hari ini berlangsung di kawasan kawasan industri kota Tangerang.Massa membawa poster, spanduk, dan selembara dengan isi perlawanan yang mengecam kebijakan upah murah, jam kerja, serta pemberlakuan UU Cipta Kerja yang dinilai semakin memperburuk kondisi buruh di Indonesia.
“May Day bukan panggung seremonial, bukan festival elite yang jauh dari kenyataan hidup buruh. Ini adalah momentum perlawanan!” ujar Subroto S.H, juru bicara SP KEP SPS AGN kota Tangerang.

Selain itu, massa juga menuntut penghapusan sistem kerja outsourcing, jaminan sosial universal, kenaikan upah layak, dan penghentian kriminalisasi terhadap aktivis buruh.
Aksi pra-kondisi ini merupakan pemanasan menuju puncak mobilisasi massa besar-besaran pada 1 Mei nanti, yang direncanakan akan berlangsung di berbagai kota besar di Indonesia.
“Kami tidak akan diam. Hari buruh bukan untuk pesta, tapi untuk mengingatkan bahwa hak-hak buruh masih terus dirampas,” kata riyan, Dalam orasi politiknya.
Aksi berjalan dengan tertib meski mendapat penjagaan ketat dari aparat kepolisian. Massa berjanji akan terus memperluas konsolidasi hingga peringatan May Day, demi memperkuat solidaritas dan mempertegas sikap: Hari Buruh adalah Perlawanan.